WeekLy News…

Ratusan Rumah di Fiji Rata Disapu Topan Daman

Topan tropis dengan angin yang menghancurkan berkecepatan lebih dari 200 km/jam menerjang pulau berdataran rendah di negara Fiji, Pasifik Selatan, Sabtu (1/3), membuat rumah di dua desa rata dengan tanah dan mengakibatkan kerusakan besar.Tetapi Pemerintah Fiji menyatakan mereka tak menerima laporan mengenai korban cedera serius akibat terpaan Topan Daman, topan dengan kategori empat yang bergerak menjauhi pulau terbesar kedua Fiji, Vanua Levu.Topan tersebut menerjang pulau kecil Cikobia di sebelah utara Vanua Levu, Sabtu (1/3) sekitar pukul 03.00 waktu setempat (Jumat, 22.00 WIB), dan meratakan apa saja dengan tanah di jalurnya sementara 69 warga pulau itu berlindung di gua-gua di dekat tempat tinggal mereka.“Semua 69 warga desa di pulau tersebut selamat,” kata AMi Chand, pemimpin medis di Rumah Sakit Labasa. Chand telah mengadakan kontak radio dengan warga desa di pulau itu.“Setiap orang telah mengungsi lebih dulu ke gua-gua. Itu adalah tindakan yang menyelamatkan diri,” katanya.Hujan lebat terus mengguyur di seluruh Vanua Levu, Sabtu, dan rakyat di seluruh Fiji diperingatkan mengenai kemungkinan banjir bandang dan gelombang tinggi di daerah pantai, segera setelah topan itu menerjang.Vanua Levu, yang memiliki sebanyak 360.000 warga, terletak di sebelah utara gugusan pulau Fiji dan hanya memiliki perkembangan sedikit wisatawan, tidak seperti pulau utama di negeri tersebut, Viti Levu, dan pulau pelancongan yang terkenal di dunia internasional di lepas pantai baratnya.Petugas jaga Badan Meteorologi Fiji Matthew Boboterhoven mengatakan pulau Cikobia berada di jalur langsung topan itu, yang bergerak menjauhi pulau tersebut dan diperkirakan melemah saat bergerak menuju laut.Peringatan topan telah dibatalkan, tapi hujan dan angin keras masih mungkin terjadi di sekitar kelompok pulau dataran rendah Lau, dan daerah dataran rendah mungkin kebanjiran air laut.

ADB Siap Kucurkan USD 100 Juta

(Jakarta,JawaPos) Indonesia bakal mendapat kucuran dana segar dari negara-negara kreditor. Menkeu Jusuf Anwar mengatakan, rapat Bank Pembangunan Asia (ADB) secara aklamasi sepakat memberikan bantuan program kepada Indonesia senilai USD 100 juta. “Kabar dari ADB itu sangat menggembirakan,” kata Jusuf Anwar setelah menghadap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), kemarin. Dia mengatakan, biasanya dalam memberikan pinjaman, keputusan yang diambil ADB tidak pernah aklamasi. Sebab tak jarang ada satu atau beberapa anggota yang abstain. “Tapi kali ini lain. Semua memberikan persetujuannya. Ini berarti ada support atau dukungan kepada pemerintahan SBY. Sehingga semua anggota setuju,” katanya. Jusuf menjelskan, di ADB ada 12 kursi anggota. Indonesia dan enam negara lain dalam satu chair, antara lain dengan Selandia Baru dan Fiji. Sementara Australia bersama dengan 10 negara lain, sedangkan Jepang dan China, masing-masing memperoleh satu chair karena saham mereka besar di ADB. Sebelumnya, Men PPN/Kepala Bappenas Sri Mulyani Indrawati menegaskan, pemerintah Indonesia tidak mau lagi negara-negara donor yang tergabung dalam Consultative Group on Indonesia (CGI) mendikte. Pemerintah Indonesia akan menyodorkan program sendiri, bukan lagi asal menerima program yang diberikan negara donor. Sri Mulyani mengakui, kenyataannya selama ini negara-negara donor lebih banyak mendiktekan programnya kepada Pemerintah Indonesia (donor driven). Pada pertemuan CGI mendatang pemerintah akan mengupayakan agar rencana sendiri yang dipakai dan negara donor hanya memberikan perannya untuk membantu.

Standar Disiplin

12 maret, 2008

Pemerintah Pusat Negara Fiji akhirnya mengeluarkan standar disiplin minimal bagi pegawai negeri sipil (PNS) khususnya yang bernaung dalam komisi Pelayanan Publik. Lambannya sanksi yang diberikan pada PNS yang indisipliner selama ini memaksa pemerintah Fiji perlu membuat aturan yang bisa “menakuti-nakuti” agar mereka bekerja secara optimal. Salah satu hal yang diatur di dalamnya adalah larangan melakukan praktik korupsi. Bahkan Lembaga Departemen Layanan Publik dan Perusahan telah membentuk satu unit khusus untuk menjaga jalannya disiplin PNS.


AS Tolak Bantu Fiji

Kamis,20 maret 2008

Amerika Serikat menangguhkan bantuan keuangan dan penjualan senjata kepada Fiji dan memberlakukan larangan perjalanan kepada para komandan militer dan para pejabat yang terlibat dalam kudeta militer terhadap pemerintah terpilih Negara pasifik itu pada 5 Desember 2006.

Sanksi-sanksi itu mencakup sekitar 2,5 juta dolar dalam bantuan yang berkaitan dengan militer dan larangan program bantuan ekonomi baru kepada Fiji.

Berdasrkan tindakan-tindakan itu, Washington menangguhkan pengiriman dan penjualan “peralatan militer yang mematikan” kepada Fiji dam melarang militer Fiji ikut pelatihan-pelatihan militer yang disponsori AS atau Konferensi.

Fiji-Militer Bisa Berkuasa hingga 50Tahun

Jum’at 28 Maret 2008

Setelah melakukan kudeta tidak berdarah pada 5 Desember 2006, militer Fiji menyatakan akan berkuasa di Negara itu hingga 59 tahun. Kekuasaan akan dilepaskan jika Dewan Pemimpin Lokal bersedia menunjuk pemerintah yang disetujui pemimpin kudeta.

~ by ninafizi on April 1, 2008.

Leave a comment